Koch Kingdom Koch Dynasty | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1515–1949 | |||||||||
Flag of Cooch Behar | |||||||||
Historical map of Cooch Behar | |||||||||
Status | Kingdom | ||||||||
Ibu kota | Chikana Kamatapur | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Bengali Assamese | ||||||||
Agama | Hinduism | ||||||||
Pemerintahan | Monarchy | ||||||||
Maharaja | |||||||||
Era Sejarah | Medieval India | ||||||||
• Didirikan | 1515 | ||||||||
• Dibubarkan | 1949 | ||||||||
| |||||||||
Dinasti Koch (Pron:kɒʧ) dari Assam dan Bengal, sebelumnya bernama Suku Koch,[2] muncul sebagai kekuasaan yang paling lama di Kerajaan Kamata pada 1515 setelah jatuh oleh Khen dinasti pada tahun 1498. Raja Koch pertama ialah Viswa Singha dan keturunannya yaitu Nara Narayan dan Chilarai sebagai jendral segera menduduki bagian barat mantan Kamarupa Raya serta beberapa daerah selatan Assam. Dinasti bercabang untuk pertama kalinya menjadi dua cabang utama yang dikendalikan Koch Bihar dan Koch Hajo. Koch Bihar menjadi bawahan dari Mughal, sedangkan Koch Hajo datang di bawah kendali Ahom dan kemudian diserap. Koch Bihar menjadi seorang pangeran negara selama pemerintahan Inggris dan diserap setelah kemerdekaan India. Cabang ketiga dari dinasti ini di Khaspur menghilang ke Kerajaan Kachari.
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search